Remaja kampung berjuang dengan tekad

Ini kisah dua orang remaja yang berasal dari kampung berniat belajar dikota, tapi sekalian cari pacar jugalah. Apa yang dilakukan mereka? Apakah mereka bisa menemukan pujaan hati? apa mereka berdua ternyata gay? Apa bisa mereka menjalani hidup dikota yang keras? kuat? dan tahan lama? sedikit banyak semoga cerita ini menginspirasi. yuk disimak.

Remaja itu adalah .. gue sendiri dan seorang temen gue yang kebetulan cowok dan dia tidak homo.

Nggak terasa udah kurang lebih tiga tahun, gue dan temen cowok gue bernama zakeri tinggal di kota batam ini, kami berasal dari salah satu pelosok pulau didaerah karimun bernama "PRAYON" sebelah tenggaranya kota paris. Ya "PRAYON" itu sebutan dari masyarakat disana buat daerah tempat tinggal kami berdua.

Gue sendiri mengenal zakeri sejak lama sekali, bahkan sebelum nabilah JKT48 pake bra. Dia temen SPERMAINAN gue sejak kelas satu SMP, nggak hanya satu SMP tapi juga satu kelas, dan kerennya secara bergantian gue dan dia menduduki peringkat juara umum, kalau nggak gue juara umum ya zakeri.(jadi teringat masa-masa kejayaan gue di SMP) tapi sekarang... ah sudahlah.

Yah walaupun zakeri selangkah lebih maju dibanding gue.
Dan setidaknya gue sedikit lebih tahan lama daripada zakeri. muehehe

Zakeri selalu berhasil dengan harapan-harapan tentang prestasinya dan nggak dengan gue, namun sebaliknya gue selalu berhasil dengan harapan-harapan tentang percintaan atau hubungan dan nggak dengan zakeri, meski selalu berjuang bersama, tampang kami jauh berbeda. #asik

kalau zakeri berwajah jelek
gue jauh lebih jelek. kurang lebih maksudnya begitu.

Ini cerita dimulai saat kami berdua ada dikoridor semasa SMP.

"ker.. tamat smp mau ngelanjutin kemana?" tanya gue
"rencananya di SMK K*RTINI BATAM" Jawabnya.
"ooh, kalau gue rencananya di SMKN 1 BATAM" Ungkap gue dengan mata berbinar.

(sedikit lebay ya..)

Seiring berjalannya waktu setelah percakapan singkat kami waktu itu, zakeri udah menikah dengan gadis cantik dan dikaruniai kurang lebih setengah lusin anak, dan gue menikah dengan nabilah JKT48 yang udah bisa pake bra.

aduh maaf, endingnya tidak secepat ini.

tiba saatnya kami berdua lulus SMP dengan hasil akhir zakeri yang lebih unggul ketimbang gue. Tapi statisik hubungan percintaan zakeri kalah jauh dibanding gue, dari jumlah mantan saja gue udah unggul dari zakeri. Ah, gue terlalu sombong menulis cerita ini.

**

Sejak kelulusan itu, kami mulai melakukan kesibukan sendiri dengan mengurusi hal-hal yang harus dipersiapkan buat menuju ketingkat lebih tinggi. Lagi-lagi gue dan zakeri punya kesamaan : zakeri pindah kekota dan tinggal bersama abangnya, begitu juga dengan gue juga tinggal bersama abang, meski jarak rumah kami berjauhan.

Waktu pendaftaran masuk ke SMK, gue yang lagi asyik-asyiknya ngeliatin gaya-gaya anak kota yang keren abis, cewek-ceweknya berbehel, yang waktu itu gue mengira bahwa behel adalah pagar besi versi kecil yang menjaga perkarangan mulut.

Beda sama anak kampung yang pake gelang tangan, kacamata di sisipin di kerah baju bawah leher, celana dikuncup-kuncupin, dan terkadang yang cowok ada yang make kalung-kalung gitu.

tiba-tiba..

Gue ngelihat sosok yang sedang mengantri dan sepertinya gue kenal, dia berbaju putih lengan panjang, matanya tertutup rambut, tapi terlihat pandangannya dingin dan penuh dendam. Dan orang disebelahnya teriak.. ku...kun.. Oh bukan itu adegan film horror yang gue tonton.

Dan itu yap!  Zakeri. Ternyata dia nggak jadi mendaftar kesekolah yang dulu dia bilang, yowes lagi-lagi kita mendaftar kesekolah yang sama. Singkat cerita ternyata gue dan zakeri masuk kesekolah itu, sekolah dimana banyak anak kota dengan cewek-cewek yang pake behel, dan cowok-cowok yang menggunakan tali pinggang yang kepala nya gede.

Pengumuman lolosnya kami berdua di SMKN 1 BATAM terdengar cepat ke guru SMP dikampung, persis seperti berita pemerkosaan remaja kampung yang tertera dikoran "seorang pelajar dari kampung ditemukan tewas setelah diperkosa oom-oom girang" beritanya cepat sekali sampai.

Tapi lagi-lagi zakeri lebih unggul masuk dengan urutan ke-3 dari 72 orang , dibanding gue yang masuk dengan urutan ke 23 dari 72 orang. yah setidaknya kami berdua sudah berhasil masuk ke salah satu sekolah dikota.

Semenjak itu, gue makin sering menjelajahi kota batam ... bareng zakeri.

**

Sebagai anak kampung, hal pertama yang akan dia tuju sebagai tempat tongkrongan adalah, MALL. karena dikampung kami, nggak pernah mendengar nama MALL paling banter supermarket. Widih hampir tiap minggu gue sama zakeri mainnya ke MALL, dikit-dikit bosen lari ke mall, capek lari kami merangkak di mall, capek merangkak gue diseret-seret satpam mall.

Masih teringat masa-masa gue yang selalu nyobain tempat pipis berdiri yang ada dimall soalnya jarang-jarang gitu men, dikampung mah mau pipis cari semak-semak, cari pohon. Dengan zakeri juga gue jadi seneng nonton dibioskop, ngerasain naik lift. Anjir keren abis! Hari-hari kami jalani berdua, kemana-mana bareng, makan bareng, tidur bareng, sampai akhirnya gue sadar, kami sudah dalam fase PDKT yang kalau diteruskan akan berlanjut ke fase HOMOISME.

sampai dengan kisah kami yang ngelihat konser live ! asli ngeliat artis secara langsung untuk pertama kali yang waktu itu ZIGAZ.

**

Tiba waktu pembagian kelas, lagi-lagi karena diurutkan berdasarkan nilai pertama kali lolos ke SMKN1 BATAM, Urutan satu sampai urutan ke 24 masuk ke TKJ1 (Teknik Kompter dan Jaringan 1) Jadi katanya TKJ1 itu kelas unggulan karena daftar lewat jalur prestasi, dan karena gue urutan ke 23 , berarti gue masuk ke kelas itu! kesimpulannya gue SATU KELAS LAGI SAMA ZAKERI.

Tapi masa-masa senang itu sedikit berubah, waktu lagi ngantri buat mengukur seragam sekolah, gue dan zakeri pake baju olah raga SMP yang bertuliskan "KAB. KARIMUN" ya nama tempat yang kurang mainstream, dan gue ngeliat anak-anak dari kota ini ngetawain kami berdua pas ngebaca tulisan itu dari baju olah raga yang kami kenakan, mereka bisik-bisik bilang "dimana tuh, pulau mana tuh" ya gue cuma bisa senyum.

Lepas dari kisah diketawain itu datang lagi ucapan dari kakak kelas.

"eh kalian berdua,sini" teriak kakak kelas manggil kami berdua.

Gue dan zakeri menghampiri kakak kelas itu, dan dia cuma berkata "kalian dari sekolah mana, baju kalian kayak dari kampung". Sejak saat itu gue dan zakeri nggak pernah make baju olahraga itu lagi.

Masalah nggak berhenti disitu, gue pernah di cap sebagai orang yang sok-sokan dan banyak gaya, (kalau orang ganteng emang gitu) #kemudiandikencingin

Sebagai abang zakeri nggak tinggal diam, dia datengin orang yang ngatain gitu... dan akhirnya apa? akhirnya anak yang ngatain itu manggil temen-temennya dan gue dan zakeri dicegat sehabis pulang sekolah, ini persis kayak yang gue liat di TV, ceritanya udah ketahuan kalo remaja dari kampung yang dicegat itu kemudian melawan, satu-persatu tumbang, dan berakhir dengan kemenangan telak oleh remaja kampung.

Tapi satu hal yang gue dapat, kalau diTV itu nggak semuanya benar.

Kerah baju gue diangkat-angkat, kepala gue ditoyor-toyor, sambil berharap kalau bentar lagi akan datang pahlawan, yah setidaknya menyelamatkan hidup gue waktu itu, sayangnya pahlawan yang diharapkan sampai detik ini, sampai tulisan ini diketik..

dia tidak pernah muncul.

Zakeri sendiri adu mulut dan akhirnya berdamai dengan gue dan zakeri membelikan mereka 3 bungkus rokok. Ya hidup dikota emang keras, tapi tidak sekeras anu mamang-mamang tukang pijet di emperan jalan.

Awal-awal masuk sekolah gue pendiam karena agak kaku berbahasa indonesia yang baik dan benar, karena dikampung gue pake bahasa melayu, akibatnya setiap kali gue ngomong sering diketawain karena lucu medok melayu !

**

Keterbatasan ekonomi juga melanda kami, kami berdua masih harus berjuang buat nambahin uang jajan. Zakeri sendiri yang tiap hari jualan kue disekolah, gue yang ngambil waktu senggang buat ngedesain beberapa project.

Karena giatnya menjalankan usaha, Tuhan emang selalu ada, gue dan zakeri dikasih kesempatan buat mengikuti pelatihan kewirausahaan disekolah.

Mengenai usaha sablon. Melalui pelatihan itu sedikit banyak pengetahuan gue didunia cetak mulai berkembang dan gue sama Zakeri tidak pernah absen kalau ada job disuruh nyablon baju, baik internal didalam sekolah maupun diluar. maksudnya baik tembak luar maupun tembak dalam, kami tidak pernah menyia-nyiakan itu.

Karena bermodalkan sedikit ilmu tentang sablon, gue dan zakeri bertekad untuk membuat sebuah brand clothingan gitu yang bernama "PRAYON" dan berupakan nama daerah asal kami. Kalau ditelaah dalam bahasa inggris jadinya "PRAY ON" yang berarti "berdoa". Lumayan keren untuk usaha dua orang anak yang masih kelas satu SMK waktu itu.



Lumayankan? sayangnya bisnis ini hanya bertahan sampai produksi pertama dengan omset setengah jutaan. Nggak berjalan lagi karena sibuk sama urusan PKL dan biaya sablon yang semakin mahal.

**

Dibalik itu, Zakeri emang lebih unggul dari gue misalnya saja dalam bidang Lomba Kompetensi Siswa, zakeri berhasil ke tingkat nasional dan juara 1 dengan hadiah lumayan besar, dan zakeri juga mendahului gue buat ngerasain naik pesawat dan keluar negeri dengan biaya hasil usahanya sendiri. hehehe

Sedangkan gue waktu itu  terhenti di tingkat kota :) pada lomba yang sama tapi berbeda bidang, zakeri dibidang Telkom Distribusi, sedangkan gue dibidang desain grafis. Ya itu prestasi anak kampung yang dulunya diketawain dan yang dulunya dipalakin 3 bungkus rokok.

Tapi gue nggak pernah berhenti buat berusaha mencapai impian gue yang bahkan sampai tulisan ini ditulis belum tercapai, karena zakeri sendiri pernah bilang ke gue :
 "lo bukan nggak bisa, lo cuma kurang beruntung. Keberuntungan itu hadir ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan, tetep semangART"
Gue rasa itu benar.

Seiring berjalannya waktu, kami berdua menjalani usaha kami masing-masing, zakeri dengan usaha service komputer nya yang bernama "ABAH.COM" dan kebetulan gue sendiri yg dipercayakan untuk mendesain logonya.

Karena abangnya menyewa salah satu ruko, zakeri sekarang menjalani usaha repair/service komputer di ruko itu.

LOGO SERVICE KOMPUTER ZAKERI
Dan lu mut?
Gue?

Gue nggak mau kalah dengan zakeri, gue menjalani usaha jasa desain yang bernama "ARTPLANE" Gue kerja dirumah tepat diatas kasur kesayangan gue dengan jari jemari memegang mouse tiap hari, untuk promosi juga dari atas kasur ini tempat dimana tulisan ini diketik.


Prinsip usaha desain gue :
 "Mendesain-desain dahulu, bersenang-senang kemudian"
Tapi ada yang mengganjal, apa yang mengganjal? kami datang sama-sama, berjuang juga sama-sama, Masa punya usaha sendiri-sendiri, dan gue bersama zakeri sepakat untuk membuat usaha bersama dengan usaha ini. Jeng-jeng !!



Buat yang berada didaerah batam, ya kalau mau mampir ada masalah mengenai komputer dan pengen membuat sebuah desain, silahkan datang di ruko Tiban Koperasi Blok T No. 82 (ujung-ujungnya promosi)

Semoga cerita ini bisa menginspirasi remaja yang diluar sana dan menyadarkan mereka yang udah diberi ekonomi yang cukup. sedikit banyak ada yang salah dari cerita ini gue minta maaf.

Ini salam dari upin & ipin !


(kalau mau tau gue yang mana, pokoknya yang paling cakep!)





Ini dia zakeri !!




Eh iya, ngomong-ngomong zakeri sendiri udah diterima di TELKOM UNIVERSITY (bandung) jurusan sistem komputer, gue lagi berusaha buat masuk Universitas Surabaya jurusan Multimedia. hehehe


apa ini adalah akhirnya kami berpisah ketika sudah kurang lebih enam tahun bersama? entah lah? nantikan saja. heuheueheueheu...

36 Cibiran

Sumpah inspiratif banget. Gw juga anak kampung yang sekolah di lumayan kota. hahhaha

Balas

keren lumayan terharu bacanya.. jarang2 gue nemu postingan blog yang isinya beginian.. sukses bro. :)

Balas

gokil sob. gokil. standing applause buat kalian!!!

Balas

semangART! Keren euy, gue juga suka sama desain grafis.. haha

Balas

wah inspiratif. mungkin kalau andy noya baca postingan ini, dia bakal ngundan lo dan zakeri ke kick andy. top deh

Balas

hahah iya sama kek lu bay, cuma beda jurusan

Balas

hehehe oke bro makasih dan semoga lo bisa mencapai impian sesegera mungkin ehhehe

Balas

haha makasih sob, semoga lu juga sukses.

Balas

hehehe thank you sob!

Balas

hehehe pke teteup semangART !!

Balas

hahaha amin sob, semoga :)

Balas

wah, keren. asli inspiratif. gue suka pas lagi ke mall gitu, naik lift. duh. lugu sekali:3

Balas

yah begitulah sob, mungkin itu yang membuat gue selalu terhambat merasakan nait pesawat. ciat...ciat...

Balas

kecil2 udah jadi pengusaha. gimana gedenya coba? gedenya bakalan jadi pengusaha sukses! aku iri..

Balas

wah wah wah, ga nyangka dari smp memang udah kompak, tak kirain kebetulan, :v

Balas

hehehe makasih bro do;anya, gue yakin lo juga bisa kok :)

Balas

hahaha iya :D, yah begitulah:v

Balas

woloh.. keren.. :D
#AkuIri #AkuDengki :)))

Nice Post. :D

Balas

wuakaka :v makasih banyak bro

Balas

wuih, keren, tkj juga toh. inspiratif banget.. jadi semangat dibidang Art or IT ~

Balas

mata gue berkaca-kaca baca ini, soalnya gue bacanya sambil bantuin emak ngupas bawang hahaha
stay strong broh!

Balas

Apanya yang INSPIRATIF? ini sih inspiratif BANGET, hehe

Balas

saya jadi ngiri sob. kita seumuran, tapi saya belum ada pencapaiyan" yang berarti kayak kamu. saya juga dibidang desain komunikasi visual, jurusan multimedia
salam kenal ya

Balas

Wow,, Kisah yang sangat menarik....
Gaya penulisannya juga sangat asik, terlihat natural juga kocak..
Jarang-jarang saya baca artikel orang ampe kelar loh.. TOP dah buat si Mbah Bro ne ^.^
Terus berjuang sampai titik darah penghabisan Mas bro,,

Balas

Hehehe yg keren penulisnya kan. iyain aja ya ya ya :p

Balas

Huhaahaha, sini mata lo gue kupas :D

Balas

Asseek...asseek...jos \m/

Balas

abang pesan satu kaos pray on lah,..
bia ketahuan same orang2 budak prayon juge....!!!
btw tulisan mike biken begetar seluruh badan(mbace de sambel duduk di kursi pijit)...hahaha
sukses slalu buat mike berdue...
teruskan perjuangan budak kampong..!!
klo tak sukses....
kolong kepoh menunggu...!!!!

Balas

Sangat inspiratif bro,semoga sukses ya usaha kalian berdua

Balas

Ini kolom komentar, bukan formulir pendaftaran jadi pacar aku ya!

Copyright 2014 Semutboy

Concept by Apriansyah. Designed by Jang!